JALAN-JALAN SAMBIL BELAJAR KE PLANETARIUM NEGARA MALAYSIA

Usai berkeliling di Museum Negara Malaysia aku melanjutkan perjalanan ke Planetarium Negara. Tidak butuh waktu lama untuk sampai ke Planetarium  ini sebab masih satu kawasan dengan Museum Negara Malaysia.

Selengkapnya baca di sini biar nyambung: MUZIUM NEGARA MALAYSIA, WISATA MUSEUM YANG TAK BOLEH DILEWATKAN SAAT BERLIBUR KE MALAYSIA

Namun, lokasi Planetarium ini seperti berada di atas bukit, jadi aku harus berjalan menaiki ratusan anak tangga dan menyebrang di atas fly over. Kira-kira seperti ini penampakannya, cukup keren kan untuk foto-foto? Sayangnya aku  traveling sendirian jadi jadi ga ada yang motoin deh huhu.

Awalnya aku tidak menyangka kalau tempat yang akan kumasuki adalah Planetarium. Sebab bangunannya malah terlihat seperti masjid. Mungkin kalau aku tidak membaca tulisan besar 'PLANETARIUM NEGEARA MALAYSIA' di pintu masuk aku akan benar-benar menyangka kalau ini adalah masjid haha.

So, ga pikir panjang aku langsung ke loket dan bertanya harga tiket, eh ternyata masuknya GRATIS guys. Wah seneng banget deh! Wkwkw aku langsung masuk aja.

Aku di sini tidak sendirian, ada beberapa pengunjung lainnya yang kebanyakan adalah anak-anak sekolah. Sepertinya mereka sedang study tour. Sekilas jadi teringat masa-masa sekolah dulu di mana aku ga punya uang untuk ikut study tour ke Planetarium yang terkenal di Bandung. Alhamdulillah sekarang baru kesampaian dan ga nanggung-nanggung langsung di Malaysia wkwk.

Nah kira-kira seperti itu guys keadaan dalam Planetarium Negara Malaysia. Lumayan banget bisa menambah pengetahuan tentang sains dan  luar angkasa. Tapi yang terpenting aku bisa ngadem karna AC di sini dingin banget! Ah ga mau keluar deh rasanya.

O iya Planetarium ini buka dari jam 9 pagi sampai 5 sore. Tetapi, pada hari senin tutup karna istrirahat. Enak banget ya liburnya hari senin haha.

Usai muter-muter di Planetarium aku berfoto-foto dulu di depan gedung Planetarium yang merupakan perpaduan antara futuristisk dengan seni islam makannya mirip masjid hehe. setelah itu langsung memesan Grabcar secepatnya karna aku harus berangkat ke bandara.

Ini adalah hari terakhirku di Malaysia, bagaimana pun aku harus pulang cepat karna beberapa hari lagi Malaysia akan full lockdown. Semua maskapai tidak akan beroperasi. So, bakal gawat banget kalau aku sampai ga bisa pulang ke Indonesia dan terjebak di Malaysia.

Corona cepat berlalu kek supaya hidup gak makin ribet.